Dunia Zalfa menyediakan postingan berupa "Cerita", "Pengetahuan", "Tips", DLL!! Have fun! ^_^
Senin, 06 Agustus 2012
Waktu Sangat Berharga
"Nana, bangun! Nanti telat, loh, ke sekolah!" teriak Ibu dari dapur.
"Huh, perutku sakit! Ibu selalu saja begitu!" gerutu Nana. Seperti biasa Nana langsung mandi, setelah itu dia bersiap-siap ke sekolah.
Tapi hari ini Nana terlihat aneh.
Ibunya pun tanya kepada Nana, "Nana, kok kamu hari ini lesu? Kamu sakit ya?"
"Ti.. ti..tidak Bu, perasaan Ibu saja," jawab Nana sambil keluar rumah.
"Eh, Nana tidak makan rotinya?" tanya Ibu sambil lari-lari kecil mengejar Nana.
"Tidak, Bu, Nana sudah kenyang," jawab Nana.
Nana langsung mengambil dan mengayuh kencang sepedanya. Setelah sampai di sekolah Nana kecapekan.
"Capek! Kenapa ya, akhir-akhir ini aku sering capek begini?" tanya Nana dalam hati. Saat jam pelajaran terakhir Nana merasa perutnya sakit.
Dia pun bertanya ke teman sebangkunya, Rika. "Rika, boleh bawa aku ke UKS, ga?"
"Boleh, kamu sakit ya?" jawab Rika.
"Perutku sakit nih," kata Nana.
Rika langsung minta izin sama guru yang mengajar waktu itu. Setelah sampai UKS, Nana langsung pingsan. Ibu yang bertugas di UKS langsung membangunkan Nana. Tapi sudah 15 menit lebih, Nana masih belum bangun. Akhirnya, Rika disuruh Ibu yang bertugas di UKS untuk menelpon ibunya Nana.
Beberapa saat kemudian, Ibu Nana sudah sampai sekolah. Ibu tampak khawatir.
"Bagaimana kalau kita bawa Nana ke rumah sakit?" usul Rika.
"Iya, kita ke rumah sakit saja," kata ibunya Nana.
Setelah Nana bangun, dia mendengar ada yang nangis di sebelahnya, ternyata itu ibunya.
"Ibu kok nangis? Memang ada apa?" tanya Nana.
"Nana, Ibu tidak apa-apa kok," jawab Ibu.
Suatu hari, Nana ke rumah sakit yang pernah Nana datangi.
Dia pun bertanya pada dokter yang memeriksanya, "Dok, masih ingat saya kan? Hmm, saya mau tanya, sebenarnya saya sakit apa ya?" tanya Nana yang sudah 17 tahun itu.
Dokter enggan membicarakannya, akhirnya dokter pun berkata, "Kamu ada penyakit kanker hati, dan waktumu tinggal 5 bulan lagi."
Nana syok setelah mendengarnya. Nana pun mulai menulis daftar keinginannya yang ada 5, yaitu :
1. Membahagiakan ibunya.
2. Bersenang-senang dengan teman-teman.
3. Pergi ke negera impian, Jepang.
4. Belajar menari tango.
5. Menutup mata di pelukan ibu.
Setelah 4 bulan melakukan 4 keinginannya, Nana mulai mendekati ibunya. "Ibu, bolehkah aku tidur di pelukan ibu?" tanya Nana. Ibunya yang punya firasat buruk pun membiarkan putri kesayangannya melakukan yang dinginkan putrinya itu. Setelah beberapa saat, Ibu pun mencoba membangunkan Nana. Tapi Nana tidak kunjung bangun. Ibunya pun langsung menelpon Rika.
Beberapa saat kemudian, Rika telah sampai ke rumah Nana. Rika mencoba mendekatkan jarinya ke hidung Nana. Beberapa saat kemudian, Rika langsung menangis tersedu-sedu. Ibu pun ikut menangis. Rika mencoba membuka sebuah surat yang pernah Nana kirim ke Rika yang tidak sempat dibaca Rika. Isinya :
"Rika, kamu adalah sahabat terbaikku. Aku tidak akan melupakanmu sampai aku mati. Dan tetap jadilah Rika yang baik, cantik dan yang paling penting adalah mengingatku."
Akhirnya, Rika menyimpan surat itu ke dalam kotak kesayangannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan comment ya teman!